yuscuti.com Portal Berita Terpercaya
Kalimantan, pulau terbesar di Indonesia, terkenal dengan kekayaan alam dan budayanya yang begitu beragam. Pulau ini merupakan rumah bagi suku-suku asli yang telah menjaga tradisi dan warisan budaya mereka selama berabad-abad. Wisata budaya di Kalimantan menawarkan kesempatan untuk menyelami kearifan lokal, mulai dari upacara adat, seni tari, kerajinan tangan, hingga arsitektur tradisional. Kalimantan terbagi menjadi lima provinsi, yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Utara, yang masing-masing memiliki daya tarik budaya unik untuk dijelajahi.
1. Kearifan Lokal Suku Dayak
Suku Dayak adalah kelompok etnis terbesar di Kalimantan yang terkenal dengan kebudayaan mereka yang kaya dan autentik. Masyarakat Dayak tersebar di seluruh Kalimantan dan terbagi menjadi beberapa sub-suku dengan tradisi yang berbeda-beda. Salah satu atraksi wisata budaya paling terkenal di Kalimantan adalah Rumah Betang, rumah panjang tradisional yang dihuni oleh beberapa keluarga dalam satu atap. Rumah ini merupakan simbol persatuan dan gotong royong dalam kehidupan masyarakat Dayak.
Gawai Dayak
Salah satu festival budaya yang paling dinantikan adalah Gawai Dayak, yang merupakan perayaan panen oleh masyarakat Dayak. Festival ini biasanya diadakan pada bulan Juni dan dirayakan dengan meriah melalui tarian adat, musik tradisional, serta pesta makanan khas Dayak. Gawai Dayak adalah salah satu cara terbaik untuk mengenal tradisi, seni, dan budaya suku Dayak secara langsung.
Tari Khas Dayak
Wisatawan yang berkunjung ke Kalimantan juga dapat menyaksikan berbagai tari tradisional Dayak, seperti Tari Hudoq, yang melibatkan penggunaan topeng-topeng kayu dengan corak yang rumit. Tari ini biasanya dipentaskan dalam upacara adat untuk menghormati para leluhur atau memohon keberkahan panen.
2. Budaya Melayu di Kalimantan Barat
Di Kalimantan Barat, wisata budaya berpusat pada warisan Kesultanan Pontianak dan pengaruh Melayu yang kuat di daerah ini. Pontianak, ibu kota Kalimantan Barat, merupakan pusat kebudayaan Melayu yang kaya dengan sejarah dan tradisi Islam.
Keraton Kadriah
Salah satu situs budaya yang wajib dikunjungi adalah Keraton Kadriah di Pontianak, bekas istana Kesultanan Pontianak. Dibangun pada abad ke-18, keraton ini adalah simbol kejayaan Melayu di Kalimantan Barat dan menampilkan arsitektur tradisional Melayu yang unik. Di dalam keraton, wisatawan dapat melihat koleksi benda-benda peninggalan kesultanan, seperti singgasana, senjata, dan naskah kuno.
Festival Budaya Melayu
Kalimantan Barat juga sering menggelar Festival Budaya Melayu, yang menampilkan berbagai seni pertunjukan khas Melayu, seperti tarian Zapin, musik gambus, serta lomba pantun. Festival ini menjadi ajang untuk melestarikan kebudayaan Melayu di wilayah Kalimantan dan menarik banyak wisatawan setiap tahunnya.
3. Budaya Banjar di Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan dikenal sebagai pusat budaya Banjar, yang memiliki ciri khas tersendiri dalam hal bahasa, adat istiadat, dan kuliner. Suku Banjar adalah etnis mayoritas di wilayah ini, dan wisatawan yang berkunjung ke Kalimantan Selatan dapat merasakan langsung kehidupan masyarakat Banjar yang sangat kental dengan nilai-nilai Islam.
Masjid Sultan Suriansyah
Salah satu landmark budaya yang penting adalah Masjid Sultan Suriansyah, masjid tertua di Kalimantan Selatan yang didirikan pada abad ke-16. Masjid ini menjadi bukti awal penyebaran Islam di wilayah Kalimantan dan memiliki arsitektur tradisional Banjar dengan atap tumpang khas.
Rumah Adat Banjar
Rumah adat Banjar, atau yang dikenal dengan Rumah Bubungan Tinggi, adalah salah satu peninggalan budaya yang paling ikonik di Kalimantan Selatan. Memiliki atap yang menjulang tinggi dan dinding kayu yang diukir dengan motif-motif khas Banjar. Rumah Bubungan Tinggi biasanya digunakan sebagai tempat tinggal bangsawan Banjar pada masa lalu.
4. Upacara Adat di Kalimantan Timur
Kalimantan Timur juga menyimpan kekayaan budaya yang menarik untuk dijelajahi, terutama dari Suku Dayak Kenyah dan Suku Kutai. Upacara adat di wilayah ini seringkali mencerminkan penghormatan terhadap alam dan leluhur.
Erau Festival
Salah satu acara budaya terbesar di Kalimantan Timur adalah Erau Festival, yang merupakan upacara adat dari Kesultanan Kutai Kartanegara. Festival ini menampilkan berbagai ritual adat, pertunjukan seni, hingga perlombaan tradisional. Erau Festival adalah bentuk penghormatan terhadap nenek moyang dan leluhur, serta upaya melestarikan kebudayaan Kutai yang sudah ada sejak berabad-abad lalu.
Tari Kancet Ledo
Tari Kancet Ledo, juga dikenal sebagai Tari Gong, merupakan tari tradisional dari Suku Dayak Kenyah yang menceritakan kelembutan perempuan Dayak. Tarian ini sering dipertunjukkan pada acara-acara adat atau penyambutan tamu. Para penari mengenakan pakaian tradisional berwarna cerah dan menari dengan gerakan lembut mengikuti irama gong.
5. Kerajinan Tangan dan Seni Ukir
Kalimantan juga dikenal dengan keahlian kerajinan tangan yang memukau, terutama dari suku Dayak dan Banjar. Wisatawan dapat membeli berbagai produk kerajinan tangan sebagai oleh-oleh khas Kalimantan, seperti anyaman rotan, tenun ikat, dan perhiasan manik-manik. Selain itu, seni ukir kayu Dayak juga sangat terkenal karena kehalusan dan detailnya, yang biasanya digunakan untuk menghias rumah atau membuat patung tradisional.
6. Wisata Religi dan Arsitektur Islam
Selain budaya tradisional, Kalimantan juga memiliki warisan Islam yang kuat, terutama di daerah-daerah seperti Kalimantan Selatan dan Kalimantan Barat. Wisatawan dapat mengunjungi sejumlah masjid bersejarah, seperti Masjid Jami Pontianak dan Masjid Raya Sabilal Muhtadin di Banjarmasin, yang menunjukkan perpaduan arsitektur lokal dengan pengaruh Islam.
7. Festival Budaya Tahunan di Kalimantan
Setiap tahun, berbagai provinsi di Kalimantan menggelar festival budaya yang menarik wisatawan dari berbagai daerah. Beberapa festival budaya terbesar di Kalimantan adalah:
a. Festival Mahakam di Samarinda, Kalimantan Timur, yang menampilkan berbagai seni dan budaya lokal serta perlombaan tradisional di Sungai Mahakam.
b. Festival Isen Mulang di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, yang merupakan perayaan budaya Dayak Ngaju dengan berbagai atraksi kesenian dan kuliner tradisional.
c. Festival Khatulistiwa di Pontianak, Kalimantan Barat, yang merayakan fenomena kulminasi matahari di Tugu Khatulistiwa.
Kesimpulan
Wisata budaya di Kalimantan adalah pengalaman yang kaya dan memikat, yang memungkinkan wisatawan untuk menyelami tradisi dan kearifan lokal masyarakat suku Dayak, Melayu, Banjar, dan Kutai. Dari upacara adat, tarian tradisional, hingga kerajinan tangan yang memukau, Kalimantan menawarkan pesona budaya yang autentik dan unik. Dengan beragam festival budaya yang diadakan setiap tahun, Kalimantan adalah tujuan wisata budaya yang menarik untuk dijelajahi.